Contoh Modul Ajar Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Terlengkap
Guru menyusun rencana belajar dalam bentuk modul ajar |
Proses pembelajaran yang baik membutuhkan perencanaan yang matang dan sistematis. Namun sayangnya, menyusun rencana belajar tidaklah mudah dan tidak semua guru mahir melakukannya.
Implementasi kurikulum merdeka dapat disesuaikan dengan kebutuhan satuan pendidikan masing-masing. Kemerdekaan pengelolaan tersebut bertujuan untuk mengubah tantangan pembelajaran menjadi lebih akomodatif bagi peserta didik.
Salah satu yang perlu digunakan untuk membantu dalam kegiatan belajar mengajar dinamakan modul ajar. Dalam kurikulum merdeka, banyak sekali contoh modul ajar yang disediakan dengan berbagai macam materi serta panduan penilaian. Setiap mata pelajaran memiliki konsep yang berbeda, salah satunya materi bahasa Indonesia.
Dalam contoh modul ajar, berisi capaian pembelajaran yang harus dituntaskan dengan penguatan profil pelajar pancasila. Pengembangan karakter dan kompetensi harus seimbang untuk mengembangkan potensi terbaik peserta didik sesuai bakat minatnya.
Dalam kesempatan yang baik ini, penulis berupaya untuk memberikan kemudahan bagi guru dalam mengembangkan metode belajar yang baik. Kami sajikan beberapa modul ajar untuk SMK kelas 10 yang dapat diakses dan disesuaikan kebutuhan secara bijak.
MODUL AJAR
Program Studi Keahlian : SPK
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas : X (Sepuluh)
Fase : E
Tahun Pelajaran : 2024/2025
Alokasi Waktu : 16 JP
Elemen |
: |
Capaian Pembelajaran |
Menyimak |
: |
Peserta
didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran,
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai
jenis teks (nonfiksi dan fiksi) dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar
wicara. |
Berbicara dan Memirsa |
: |
Peserta
didik mampu mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan,
arahan atau pesan dari berbagai jenis teks, misalnya deskripsi, laporan,
narasi, rekon, eksplanasi, eksposisi dan diskusi, dari teks visual dan
audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik
menginterpretasi informasi untuk mengungkapkan gagasan dan perasaan simpati,
peduli, empati dan/atau pendapat pro/kontra dari teks visual dan audiovisual
secara kreatif. Peserta didik menggunakan sumber lain untuk menilai akurasi
dan kualitas data serta membandingkan isi teks. |
Berbicara dan
Mempresentasikan |
: |
Peserta
didik mampu mengolah dan menyajikan gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau
pesan untuk tujuan pengajuan usul, perumusan masalah, dan solusi dalam
bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara secara logis, runtut, kritis, dan
kreatif. Peserta didik mampu mengkreasi ungkapan sesuai dengan norma
kesopanan dalam berkomunikasi. Peserta didik berkontribusi lebih aktif dalam
diskusi dengan mempersiapkan materi diskusi, melaksanakan tugas dan fungsi
dalam diskusi. Peserta didik mampu mengungkapkan simpati, empati, peduli,
perasaan, dan penghargaan secara kreatif dalam bentuk teks fiksi dan
nonfiksi multimodal. |
Menulis |
: |
Peserta
didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis
untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif dalam bentuk teks
informasional dan/atau fiksi. Peserta didik mampu menulis teks eksposisi
hasil penelitian dan teks fungsional dunia kerja. Peserta didik mampu
mengalihwahanakan satu teks ke teks lainnya untuk tujuan ekonomi kreatif.
Peserta didik mampu menerbitkan hasil tulisan di media cetak maupun digital.
|
|
||
Profil Pelajar Pancasila |
: |
1. Dimensi: Bernalar Kritis. Elemen: menganalisis dan mengevaluasi
penalaran dan prosedurnya Subelemen: Menganalisis dan mengevaluasi
penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta
mengambil keputusan. 2. Dimensi: Kreatif Elemen: Menghasilkan gagasan yang
orisinal. Subelemen: Mengeksplorasi dan mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya
dalam bentuk karya dan/ atau tindakan, serta mengevaluasinya dan
mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan lingkungannya dengan
menggunakan berbagai perspektif. |
Deskripsi Materi |
|
Lingkup
materi yang dideskripsikan meliputi informasi gagasan atau pesan yang
terkandung dalam anekdot, struktur dan kaidah kebahasaan, dan
langkah-langkah menulis ankedot secara kritis. |
Sarana Prasarana |
: |
Alat
dan Bahan 1. Laptop 2. Kertas 3. Alat tulis 4. Internet 5. LCD Proyektor Sumber Belajar Buku penunjang yang memuat teks laporan hasil observasi |
Target Peserta Didik |
: |
Peserta didik regular: Peserta didik yang tidak mengalami
hambatan fisik, emosi, sosial, intelektual, dan tidak memiliki potensi kecerdasan
dan/atau bakat istimewa. Sehingga tidak memerlukan pelayanan khusus. |
Model Pembelajaran |
: |
Model Project-basedlearning (Pembelajaran berbasis proyek) |
Metode Pembelajaran |
: |
1.
Diskusi 2.
Tanya Jawab 3.
Presentasi 4.
Penugasan |
Nah demikian yang dapat kami sajikan, semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar